BUKAN BATU SAKTI PONARI!,Orang Ini Temukan bongkahan Batu Emas Senilai Rp.164 Milyar!


PelangiQQ,mungkin ini yang dirasakan orang ini ketika menemukan bongkahan batu yang ternyata mengandung emas murni dan berharga sangat mahal 
dan ga maen-maen taksiran harga emas tersebut bahkan bisa mencapai ratusan milyar 
penemuan hasil tambang dengan jumlah emas sebesar ini tergolong cukup langka 
dan seluruh emas tersebut terkumpul didalam bongkahan batu,
tentu saja penemuan ini sangat mengangetkan,bahkan berita soal penemuan batu emas ini seketika menjadi berita hangat di masyarakat setempat,


PelangiQQ,Emas dengan harga fantastis tersebut ditemukan dalam 2 bongkahan batu yang masing-masing beratnya 95kg dan 68kg,
bisa dibayangkan gan,di australia memang banyak penambang emas,tapi rata-rata penambang tersebut biasanya cuma mendapatkan emas seberat 2gram aja,
jadi penemuan bongkahan batu emas ini benar-benar sesuatu yang menganggumkan,dan tentunya bisa dibilang sang penambang tersebut ibarat ketiban rezeki nomplok,sekali menambang bisa menghasilkan ratusan milyar 
atan langka ditemukannya bongkahan batu emas tersebut untuk langsung menelitinya,
dan bahkan bukan cuma para peneliti dari negeri sendiri,peneliti dari berbagai negarapun siap untuk ikut bergabung ke australia dalam waktu dekat ini...
Seperti yang di laporkan oleh beberapa media setempat,penambang di Australia Barat baru-baru ini dibuat girang bukan main ketika menemukan dua batu besar yang mengandung emas murni,
Diperkirakan,mereka bisa mendulang jutaan dolar AS dari dua batu emas ini.


PelangiQQ,Di batu pertama yang memiliki berat 95 kg,terdapat emas dengan berat sekitar 68 kg.
Ditaksir, nilainya bisa mencapai Rp 43 miliar.
Sementara bongkahan kedua dengan berat 63 kg,memiiki kandungan emas sebesar 45 kg dan diperkirakan bernilai Rp 28 miliar. Namun, jika emas dari batu ini telah diekstrak, nilainya bisa melonjak menjadi Rp 164 miliar.
Para penambang di Australia memang sering mendapatkan emas, tapi paling banyak hanya 2 gram emas per ton batu. Karena itu,
penemuan ini sangatlah langka.
"Sangat,sangat jarang kita memperoleh hasil pada tingkat itu.Ini adalah penemuan yang sangat langka dan sangat menarik," kata Profesor Sam Spearing,Direktur Western Australia School of Mines di Curtin University.


No comments

Powered by Blogger.